Sunday, July 23, 2017

Cara Mengendalikan Emosi Ketika Mendidik Anak

Cara Mengendalikan Emosi Ketika Mendidik Anak

Pada saat kita mendidik anak, terkadang kita melakukan cara – cara yang salah dan keliru. Kesalahan atau kekliruan tersebut tidak lepas dari sifat alamiah kita sebagai manusia yang mana selain dianugerahi pikiran, manusia juga dilengkapi dengan hawa napsu. Nah, hawa nafsu inilah yang bisa membuat kita salah atau keliru dalam mendidik anak. 

Banyak diantara kita ketika anak kita melakukan kesalahan, kita menghardik mereka dengan berlebihan bahkan terkadang memukul mereka, padahal ketika anak kita melakukan kesalahan belum tentu juga mereka mengerti akan kesalahan yang mereka perbuat tersebut. Kita seakan – akan menjadi manusia paling benar dihadapan anak – anak kita, terkadang kita terlalu arogan pada saat memberitahu kesalahan mereka. 

Hal ini tentu saja sangat berdampak kurang baik terhadap anak. Secara tidak langsung kita mengajarkan kepada mereka bagaimana cara mencurahkan kemarahan kita yang berlebihan. Meskipun kita memiliki dalih bahwa hal ini kita lakukan karena menyayangi mereka, namun tetap saja cara – cara seperti itu sangat keliru dan tidak memberikan efek positif bagi perkembangan psikologis sang anak.

Berdasarkan hal tersebut, diperlukan cara – cara untuk bisa mengendalikan emosi kita ketika kita mendidik anak. Cara mengendalikan emosi ketika kita mendidik anak bisa dilakukan dengan cara – cara sebagai berikut :

Membuat kesepakatan bersama pasangan untuk tidak memarahi anak sekalipun dalam keadaan emosi..

Seringkali kita menggunakan cara yang dilakukan orang tua kita dahulu saat mendidik kita. Yang terbiasa dikerasi orang tua, maka biasanya akan dilakukan lagi kepada anaknya. Nah, untuk itu, coba tulislah kebiasaan tidak baik apa yang dilakukan orang tua kita dalam mendidik anak. Setelah itu, diskusikan dengan pasangan dan buat kesepakatan untuk tidak melakukannya lagi sehingga akan saling mengingatkan.

Pergi ke tempat lain saat emosi. Jangan sekali-sekali menasehati anak dalam keadaan emosi. Segeralah berwudhu untuk mendinginkan pikiran. Saat emosi mereda, barulah datangi anak untuk menjelaskan bagaimana sebaiknya.

Membuat peraturan yang disepakati bersama anak. Misal jika dia melakukan ini, maka akan mendapat hukuman yang edukatif. Begitu pula saat dia telah bisa meninggalkan kebiasaan buruk, maka berilah dia reward agar dia berpikir jika meninggalkan hal buruk ternyata menyenangkan.

Demikian beberapa cara mengendalikan emosi orang tua saat mendidik anak. Cukup mudah bukan ? jadi, kepada para orang tua mulai lah belajar untuk bisa mengendalikan emosi ketika anak kita melakukan kesalahan. Didiklah mereka dengan cara – cara yang lebih mengedepankan logika, bukan mengutamakan emosi belaka.

0 comments:

Post a Comment